Alasan Kenapa Kita Harus Keluar dari Zona Nyaman

Posted by


Sering kali orang merasa enggan melakukan perubahan karena ia sudah merasa nyaman. Banyak Orang terjebak dalam rutinitas hidup yang tidak ada tantangan. Kita berpikir, apa-apa yang kita kerjakan dan membuat kita mahir sehari-hari sudah final. Dengan cara seperti itu maka kita akan melakukan hal yang sama berulang-ulang sepanjang hari, melewati jalan atau cara-cara yang sama sepanjang tahun.

Padahal segala sesuatu selalu berubah. Ilmu pengetahuan baru selalu bermunculan dan saling menghancurkan. Teknologi baru berdatangan menuntut ketrampilan baru. Demikian juga peraturan dan undang-undang. Pemimpin dan generasi baru juga mengubah kebiasaan dan cara pandang. Ketika satu elemen berubah, semua kebiasaan, struktur, pola, budaya kerja dan cara pengambilan keputusan ikut berubah. Ilmu, keterampilan dan kebiasaan kita pun menjadi cepat usang.
Orang yang terjebak dalam zona nyaman akan malas mencari jalan keluar ketika merasa buntu. Tersesat dan terdiam di persoalan tersebut. padaha yang perlu dilakukan hanya kembali dan mencari jalan keluar lain.

Seperti kata  Prof Rhenald Kasali (@Rhenald_Kasali) keajaiban jarang terjadi pada mereka yang tak pernah keluar dari "selimut rasa nyamannya." Keajaiban itu hanya ada di luar zona nyaman yang kita sebut sebagai zona berbahaya (a danger zone). Zona berbahaya ini seringkali juga dinamakan sebagai zona kepanikan (panic zone). Tetapi untuk menghindari kepanikan, para penjelajah kehidupan telah menunjukkan adanya zona antara, yaitu zona belajar (learning zone atau challenge zone).

Jadi Kesuksesan banyak orang dimulai dengan mereka selalu keluar dari zona nyaman mereka.. Sekarang tinggal pilihan Anda, merasa puas dengan apa yang sekarang ada tetapi stagnan, atau keluar dari zona aman untuk peningkatan kesuksesan?

:::Pencerahan setelah membaca lama kompas kolom tentang Keluar dari Zona Nyaman oleh Prof Rhenald Kasali:::


IBicara Updated at: 11:35 pm

0 comments: