Indonesia peringkat ke-124 terbaik dunia tahun 2011. Paling tidak itu kenyataan yang harus diterima.peringkat ini didasarkan pada kriteria kesehatan, pendidikan, dan pendapatan atau yang lebih dikenal dengan Indeks Pembangunan Manusia (IPM).
Seharusnya Indonesia bisa mencontoh norwegia yang bisa masuk keposisi 1 terbaik dunia. Peringkat yang amat dibawah ini menunjukkan betapa masih jauhnya pemerataan dan mutu dari kesehatan, pendidikan, dan pendapatan. Harusnya pemerintah bisa bercermin diri untuk meningkatkan itu semua. Perlu ada perbaikan nyata. Perlu ada reformasi di tiga bidang itu dan yang mendukung tiga bidang itu.
Masa kita harus kalah dengan Negara tetangga kita Malaysia yang ia masuk di peringkat 64. Sumber alam jelas kita lebih jauh. Pendidikan meraka dulu mendatangkan guru dari Indonesia. Pendapatan juga tergantung dari pemerataan. Kenapa kita harus kalah saing dengan Malaysia?. Jawabannya adalah kita kurang mau bermetamorfosis sempurna. Cukup kompleks, tapi akan mudah dan sederhana jika seluruh bangsa Indonesia berkeinginan.
Berkut bacaan dari yahoo. Masuk di dalam tribunnews.com
Inilah Daftar 10 Negara Terbaik Versi UNDP
Oleh Dodi Esvandi | TRIBUNnews.com – Jum, 4 Nov 2011
TRIBUNNEWS.COM, OSLO – Norwegia, Australia, dan Belanda menempati tempat teratas negara terbaik di dunia tahun ini didasarkan pada kriteria kesehatan, pendidikan, dan pendapatan, yang dikenal dengan Indeks Pembangunan Manusia (IPM).
Yang juga masuk sepuluh besar terbaik daftar yang dikeluarkan badan PBB untuk masalah pembangunan (UNDP) ini adalah Amerika Serikat, Selandia Baru, Kanada, Irlandia, Jerman, dan Swedia.
Namun ketika daftar ini disusun ulang didasarkan pada kriteria pemerataan kesehatan, pendidikan, dan pendapatan di dalam negeri, beberapa negara maju terpental dari daftar sepuluh terbaik.
AS misalnya turun dari posisi empat ke posisi 26 sementara Korea Selatan turun dari posisi 15 ke posisi 32. AS turun jauh karena faktor pemerataan pendapatan.
UNDP mengatakan IPM mengalami kenaikan besar sejak 1970 yang berarti ada kemajuan besar di bidang kesehatan, pendidikan, dan pendapatan di seluruh dunia.
Catatan UNDP menunjukkan 72 negara mengalami perkembangan pesat dalam lima tahun terakhir. Mereka adalah Kuba (naik sepuluh peringkat ke posisi 51), Venezuela, dan Tanzania. Kedua negara ini masing-masing naik tujuh posisi ke peringkat 73 dan 152.
UNDP juga mencatat dua negara mengalami penurunan, yaitu Kuwait (turun delapan posisi ke peringkat 63) dan Finlandia (turun tujuh posisi ke peringkat 22).
Seperti dikutip dari BBC, dari 187 negara yang disurvei, Indonesia berada di peringkat 124, jauh di bawah Brunei (posisi 33) dan Malaysia (61). Namun pencapaian Indonesia masih lebih baik dibandingkan Vietnam (peringkat 128), Laos (peringkat 138), dan Burma (peringkat 149).
Survei UNDP ini menempatkan Republik Demokratik Kongo, Niger, dan Burundi di tempat terbawah.
0 comments:
Post a Comment